Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Rabu, 04 Juli 2012

Definisi Investor dan Spekulator

Saya yakin sudah banyak anggota forum ini yang sudah sukses didunia trading khususnya forex tetapi mereka belum juga mengenal jadi dirinya sendiri di dunia forex. Ada dua karakter di dunia trading yaitu : Investor dan Spekulator

Apakah Anda sudah menempatkan diri Anda pada salah satu karakter tersebut? Sekarang Saatnya Anda tentukan sikap. Siapa Anda sebenarnya?

Apakah Investor?

Seorang Investor adalah seseorang yang membeli sesuatu dengan harapan bahwa sesuatu yang ia beli kelak akan mengalami kenaikan nilai sehingga terdapat selisih yang merupakan bentuk keuntungan yang bakal ia raih. Seorang investor akan akan melakukan trading dalam rentang waktu yang lama yaitu mingguan, bulan atau bahkan beberapa tahun. Salah satu investor yang sukses didunia adalah Warren Buffet.

Apakah Spekulator? 


Seorang spekulator adalah seseorang yang membeli atau menjual sesuatu dengan tujuan untuk meraih keuntungan dalam waktu singkat tidak untuk jangka panjang. Seorang spekulator menjalankan trading hanya dalam waktu beberapa menit, jam, hari, dan paling lama hanya hitungan minggu. Dan bisa melakukan jual.beli puluhan kali dalam satu hari. Salah satu spekulator sukses adalah George Soros.

Selasa, 03 Juli 2012

Anda Harus Mempunyai Tujuan Yang Jelas di Pasar Valas

A. Analisa

Dalam hal analisa, saya mencoba membayangkan kembali pernyataan rekan-rekan disini tentang analisa pasar valas, saya mendapatkan 2 kesimpulan, yaitu :


1. Pasar Tidak Bisa Di Analisa
Ada beberapa pernyataan yang menyatakan bahwa pasar tidak bisa di analisa baik secara fundamental maupun secara teknikal, hati saya merasa terenyuh dan sangat menyayangkan dengan trader yang mempunyai pendapat seperti ini, meskipun secara logis saya juga bisa mengerti kenapa sampai ada yang bisa memberikan pernyataan bahwa pasar (valas) tidak bisa di analisa. Biasanya seorang trader bisa memberikan pernyataan pasar valas susah/tidak bisa di analisa karena mereka belum mempunyai pengalaman yang cukup (jam terbang) sehingga hasil analisanya sering gagal, alasan lainnya adalah analisa mereka sering dicampuri analisa trader lainnya sehingga terjadi kerancuan karena dipengaruhi oleh pendapat-pendapat dari luar. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah faktor fear atau ketakutan dimana banyak sekali trader yang mengalami ketakutan sesaat setelah menganalisa pasar, ketakutan akan menyentuh SL, MC, Floating Loss adalah beberapa ketakutan yang menjadi penghambat analisa. Sebenarnya jika disederhanakan, anda tidak usah takut karena selama kita menggunakan uang kita dengan benar dan bijaksana, maka kerugian pun tidak akan terlalu menyiksa psikologis anda. Bersyukur dengan analisa anda sendiri merupakan sikap seorang trader yang penuh tanggung jawab karena di pasar valas kita itu HANYA berdagang mata uang, hasil akhir dari perdagangan adalah keuntungan dan kerugian, cukup batasi keserakahan anda dengan mensyukuri keuntungan dan kerugian berdasarkan analisa anda. Saya yakin jika anda mempunyai sikap tersebut, makin lama anda akan memiliki mindset tentang online forex trading. Hilangkan sedikit angan-angan anda karena melihat teman anda telah sukses memiliki/membeli ini dan itu dari hasil berdagang mata uang, karena Anda harus melewati beberapa tahap untuk menjadi seperti itu. Lihatlah seorang bayi, mereka tidak bisa langsung berdiri dan berlari, tetapi bayi membutuhkan waktu yang sangat lama untuk melewati tahapan-tahapan tertentu sebelum menjadi dewasa.
Sedikit saran dari saya bagi mempunyai alasan bahwa pasar valas tidak bisa di analisa/di prediksi :
1. Jika Anda memang memiliki pendapat yang kuat bahwa anda tidak bisa menganalisa pasar, saya sarankan Anda memilih pekerjaan lain sebelum uang Anda habis di pakai berjudi, kenapa saya sebut berjudi ?
Karena orang yang tidak bisa menganalisa pasar akan mengandalkan setiap keputusan jual & beli berdasarkan untung-untungan atau tebak-tebakan
2. Jika Anda memiliki pendapat tidak bisa menganalisa pasar tapi masih mempunyai kesadaran, kemauan dan tekad bahwa Anda bisa menganalisa pasar (meskipun resikonya gagal) saya sarankan Anda bertransaksi dengan uang virtual terlebih dahulu.
Bayangkan Anda sebagai seorang pelajar yang harus menghapal segala sesuatu agar mendapat nilai yang memuaskan dan lancar mengisi lembar jawaban ulangan

2. Pasar Bisa Di Analisa
Ada yang berpendapat bahwa pasar valas bisa di analisa, saya setuju dengan pendapat seperti ini. Mengapa saya setuju ? Karena dengan memiliki pendapat seperti itu berarti anda telah memiliki skill standar yang wajib dimiliki seorang forex trader, dengan memiliki kemampuan analisa maka akan menciptakan ketenangan transaksi yang nyaman karena telah mengetahui dengan jelas "lokasi pemberangkatan", "peristirahatn/transit" dan "lokasi tujuan". Meskipun kadangkalan untuk mencapai "lokasi tujuan" tersebut dibutuhkan waktu yang lama, hambatan dan "kecelakaan". Tetapi setidaknya kita bisa dan sudah melakukan tugas wajib kita sebagai seorang forex trader. Dengan mempunyai kemampuan analisa pasar pun kita terhindar dari gelar seorang penjudi, meskipun secara tidak langsung seorang trader yang membuka posisi berdasarkan analisa berhadapan langsung dengan analis dan penjudi lainnya.

3. Target
Berbicara masalah target, pikiran kita pertama kali akan dihadapkan kepada uang, uang dan uang. Tak terhitung berapa banyak pemula forex yang kehilangan uang karena terlalu fokus dengan target keuangan mereka. Coba anda amati pertanyaan seorang pemula, pasti pertanyaan mereka ujung-ujungnya adalah uang. Uang yang melimpah, uang yang mereka kira bisa mudah didapatkan dengan modal ilmu yang pas-pasan atau bahkan tanpa modal ilmu pengetahuan tentang forex. Bahkan saya sangat prihatin dengan pernyataan beberapa trader pemula yang bilang "emangnya kita mau makan poin ?". Kembali ke target, berarti sedikit menyinggung masalah konsistensi jasmani dan rohani, sesuaikan target dengan kemampuan ilmu dan modal keuangan anda. Target bisa menjadi senjata pembunuh, yang mana jika target profit anda tercapai maka jasmani dan rohani anda akan "sedikit puas", sedangkan jika target profit anda tidak tercapai maka jasmani & rohani anda akan "banyak tersiksa". Lihatlah para pemula, mereka menghabiskan 97% waktunya mengurangi Floating Loss dengan memelototi chart dari senin sampai sabtu. Kenapa gagal profit dan gagal mencapai keuntungan ? Karena mereka rata-rata mempunyai target yang didasari keserakahan, ketidaktahuan dan kesoktahuan. Mereka berbicara laksana seorang professional tapi etos trading mereka hancur lebur.
Saran dari saya soal target :
1. Target dulu jumlah kerugian yang bisa Anda terima per transaksi
2. Tidak perlu mengejar target lain jika target pertama anda sudah tercapai, carilah kesempatan lain untuk mengejar target Anda
Mungkin inilah sedikit curahan hati saya yang saya rangkum dari hasil jalan-jalan di thread yang lain.

"Setiap trader bisa menganalisa pasar, karena menganalisa pasar adalah pekerjaan seorang trader, jangan takut salah menganalisa karena kita belajari dari kesalahan"

Minggu, 01 Juli 2012

Tiga (3) Kutipan dalam Trading versi Newbie

Sahabat-sahabat trader semua, sebagai newbie ane ingin menggarisbawahi 3 buah kutipan pribadi ane yang selalu ane tanamkan dalam hati ane dalam menekuni dunia trading sampai saat ini. Semoga sharing ini menjadi bermanfaat, setidaknya bagi ane sendiri di saat ada para master di sini yang berkenan memberikan nasihat tambahan kutipan bagi ane dan teman2 newbie yang lain. Dan 3 kutipan tersebut adalah:

1. Jangan (selalu) mengandalkan orang lain.
Mengandalkan orang lain di sini ane artikan bukan hanya dalam hal bahwa kita selalu mengharapkan dan meminta pendapat orang lain saat memutuskan OP atau CP. Namun, berarti juga bahwa sebagai trader kita harus berusaha membangun sistem kita sendiri. Sistem pribadi dengan teknik, strategi, manajemen dan psikologi yang telah teruji secara nyata dalam trading yang kita jalani. Kalau saat ini kita ternyata masih menggunakan berbagai sistem yang diklaim profitable milik orang lain secara membabi buta, ane simpulkan bahwa saat ini juga kita masih mengandalkan orang lain. Namun, bukan berarti juga kita tidak boleh mengadaptasi sistem orang lain yang cocok dengan kita loh. Yang penting, dengan berjalannya waktu, kita pada saatnya harus menggunakan sistem yang telah kita buat dan riset sendiri.

2. Tidak ada cara mudah dan instan untuk sukses.
Seperti hampir semua jenis bisnis di dunia kita, bisnis trading menuntut waktu, tenaga dan pikiran kita untuk sukses di dalamnya (belum termasuk yang sangat penting -> modal! ). Jangan sampai kita melupakan hal ini hanya gara-gara melihat potensi bisnis ini yang sangat menggiurkan dengan likuiditasnya yang luar biasa besar. Jadi, ketika memutuskan untuk terjun di bisnis ini, mulailah dengan proses pembelajaran yang dalam dan kontinyu, lakukan riset, curahkan waktu dan perhatian yang cukup dan jangan berharap keajaiban bakal terjadi (setiap hari). Intinya, kerjakan PR-mu, sebelum terjun terlalu dalam dalam dunia trading!

3. Tidak ada sistem yang selalu berjalan sempurna
Banyak sumber di luar sana yang menawarkan dengan sangat PeDe-nya sistem-sistem yang digaransi selalu profit setiap waktu di segala situasi dan kondisi. Pada kenyataanya, sebagus apapun sistem yang kita pakai, kemungkinan kegagalan selalu ada. Karena market memang terlalu "digdaya" untuk dikuasai (sepenuhnya). Apalagi kondisi market tidak selalu bisa ditebak karena mengalami chaos misalnya. Atau di saat para "spekulan" besar sedang bermain "merusak" prediksi trader-trader pinggiran. Jadi, jangan terlalu down dan mudah menarik kesimpulan bahwa suatu sistem jelek hanya gara-gara pernah gagal. Karena, pada dasarnya, memang tidak ada sistem yang selalu sempurna.